Thursday, February 21, 2013

Rurouni Kenshin Live Action J-Movie


Details:
Director: Keishi Ohtomo
Writer: Watsuki Nobuhiro (manga), Kiyomi Fujii, Keishi Ohtomo
Release Date: August 25, 2012
Runtime: 134 min 

Sinopsis:
Kenshin Himura alias Battousai Si Pembantai akan muncul untuk pertama kalinya dalam versi live-action pada bulan depan.
Serial anime favorit ” Samurai X” yang dalam versi live-actionnya berjudul “Rurouni Kenshin” ini baru saja menghadirkan trailer terbaru lagi.
Versi live-actionnya ini, kisahnya masih akan sama dengan versi yang ditampilkan dalam serial animenya. Hanya saja untuk versi filmnya akan ‘dipadatkan’ kisahnya dan menceritakan sejarah awal Kenshin Himura.
Rurouni Kenshin (Samurai X) menceritakan tentang seorang samurai legendaris bernamaKenshin Himura atau lebih dikenal dengan panggilan “Battousai Si Pembantai” karena kemampuan membunuhnya yang melegenda.
Pada suatu ketika Kenshin memutuskan untuk ‘pensiun’ dari kehidupannya sebagai seorang pembunuh bayaran setelah bertemu dengan Kaouru Kamiya yang kemudian mengajak Kenshin untuk menetap di sebuah perguruan beladiri. Dari sanalah kemudian Kenshin bertemu dengan para sahabat barunya seperti Sanosuke Sagara dan Megumi.
Kenshin yang hidup tenang dan damai disana kemudian terusik oleh sekelompok ahli samurai yang mencoba menguasai daerah temmpat tinggal mereka. Terlebih lagi dengan kehadiran pimpinan kelompok tersebut yakni Shishio Makoto yang merupakan musuh besar Kenshin yang kemudian ‘memaksa’ Kenshin untuk ‘berubah’ kembali menjadi seorang ‘Battousai Si Pembantai’.

Cast:
Kaoru Kamiya- Emi Takei
Kenshin Himura - Takeru Sato











Friday, December 07, 2012

700 Days of Battle: Us vs the Police J-Movie

Details:
Director: Renpei Tsukamoto
Writer: Yuichi Fukuda
Release Date: April 5, 2008
Runtime: 108 min

Sinopsis:
Berkisah mengenai perseteruan antara sekelompok anak sekolahan dan seorang Polisi lokal, di suatu kota kecil daerah prefekture Yamagata di tahun 1979. Perseteruan berawal ketika kota tersebut kedatangan Chuzai-san yang menjabat sebagai kepala polisi di desa tersebut. Chuzai-san merupakan polisi berusia muda tetapi mempunyai muka yang agak tua dan sangat patuh pada peraturan. Polisi baru ini kemudian menerapkan aturan pembatasan kecepatan di salah satu jalanan yang sering dilalui penduduk. Saijo-kun(takuya Ishida), seorang pembuat onar di sekolah, adalah salah satu korban pertamanya, ketika mengendarai sepeda motornya dalam kecepatan yang sedang-sedang saja.
Tidak terima karena di perlakukan seperti ini, teman-teman Saijoh dipimpin oleh Mamachari (hayato Ichihara) kemudian memutuskan untuk menuntut balas dengan melakukan tindakan-tindakan jahil yang bertujuan agar Chuzai-san mengundurkan diri sebagai kepala polisi di daerah itu. Tetapi yang membuat menarik ternyata Mamachari dengan teman-temannya tidak menggunakan cara kekerasan tetapi cara-cara yang akan membuat penonton menjadi geli dan tertawa terbahak-bahak!
Akhirnya siapa yang menang? sekelompok pelajar pembuat onar atau Chuzai-san?





Tsuya's Review :

Film luar biasa sangat konyol! Sehingga kita selalu bisa dibuat tertawa oleh kelakuan usil Mamachari dan teman-temannya, polisi yang selalu patuh pada aturan ditambah tampang ekspresi datar dan serius akhirnya ikut membalas dan akhirnya perang saling menjahilipun terjadi.. Pertama sih biasa aja prank dan kejahilan lainnya tapi lama kelamaan makin gila yang paling saya suka waktu "Operasi orang terluka" dan balasan sang polisi yang meninggalkan Mamachari, Saijo dan Inoue di bukit! Ngakak gw! Apalagi si cabul Saijo! xDD
Lepas dari film komedi konyol yang bikin ngakak, film ini juga memperlihatkan persahabatan yang luar biasa kompak, seperti saling bantu sesama teman *termasuk saling bantu menjahili wakakakak*
Alur ceritanya sederhana saja berseting tahun 1970-an tapi akibat balutan komedinya film ini siap dan layak di tonton semua kalangan.. Bebas untuk semua umur! Sekedar pesan, teman itu bagaikan saudara sendiri.. Jadi saling respect dan menghargai itu membina persahabatan makin erat! Overall, penilaian saya untuk film ini 8/10


Cast:
Mamachari - Hayato Ichihara
Police - Kuranosuke Sasaki













Friday, November 30, 2012

My Little Bridge K-Movie

Details: 
Director: Kim Ho-Jun
Writer: Yu Sun-Il
Release Date: April 2, 2004
Runtime: 115 Min

Sinopsis:
Bo Eun adalah seorang siswi SMU berumur 15 tahun, dan Sangmin adalah seorang mahasiswa yang kembali ke Seoul pada tahun terakhirnya di Universitas. Kakek Bo Eun dan Kakek Sangmin dulu adalah sahabat. Mereka dulu pernah berjanji akan menikahkan anak mereka kelak, namun sayangnya ternyata keduanya memiliki anak laki-laki dan akhirnya perjodohan itu pun jatuh pada cucu mereka.

Sebenernya Bo Eun dan Sangmin sudah kenal semenjak kecil, jadi hubungan mereka itu lebih mirip kakak adik dibandingkan tunangan. Makanya mereka berdua kaget begitu mendengar bahwa mereka akan segera dinikahkan. Awalnya kedua orang itu menolak. Alasan Bo Eun menolak adalah selain karena ia belum cukup umur, ia juga menyukai salah satu siswa di sekolahnya. Sedangkan Sangmin sendiri adalah seorang playboy yang belum ingin menikah.

Namun tiba-tiba saja kakek Bo Eun jatuh sakit dan tampaknya akan segera meninggal, keinginan terakhir kakeknya adalah ingin melihat cucunya menikah, akhirnya dengan sangat terpaksa Bo Eun dan Sangmin menyutujui untuk menikah. Padahal saat itu Kakek Bo eun hanya berpura-pura sakit parah agar cucunya mau memenuhi permintaannya.

Akhirnya Bo Eun dan Sangmin pun menikah secara diam-diam karena Bo Eun masih sekolah karena ada peraturan sekolah yang melarang siswanya untuk menikah. Jadi setelah menikah, tidak ada seorang pun yang tahu tentang pernikahan Bo Eun kecuali sahabatnya. Nah, mulai disinilah ceritanya makin seru dan makin kocak, mau tahu serunya? Silakan ditonton...

Walau ini film lama tapi kayanya film ini masih beredar deh, soalnya aku sering liat kalo lagi hunting film. Bagus kok, cukup menghibur. Oiya, Moon Geun Yeong juga nyanyi lho di OST Litle Bride ini. Tapi daripada merdu, mungkin suaranya lebih bisa dikatakan imut dan jernih banget suaranya.

Cast:
Kim Rae-Won - Park Sang-Min
Moon Geun-Young - Seo Bo-Eun












 

My Mighty Princess K-Movie

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/en/2/2c/My_Mighty_Princess_film_poster.jpg Details:
Director:  Kwak Jae-Young
Writer: Kwak Jae-Young
Release Date: June 26, 2008
Runtime: 118 Min


Sinopsis:
Kang Soh-hwi seorang mahasiswi yang mempunyai ilmu beladiri tingkat tinggi yang merupakan keahlian turun temurun di keluarganya dan memanfaatkan ilmunya itu untuk mencari duit dengan bergabung dengan sebuah opera atau dengan kemampuan ilmunya itu dia di pandang aneh sama orang2 di sekitarnya. Dan ia mulai merasa malu dengan ilmu yang dimilikinya.
Di kampus Soh Hwi jatuh cinta sama Jun Mo seorang mahasiswa dan atlet hockey dan demi cowok cakep ini Soh Hwi bela2in masuk club hockey walaupun isinya cowok semua, di tempat ini soh hwi bertekat untuk tidak memperlihatkan kekuatnya, karena ia ingin menarik perhatian Jun mo, tapi akhirnya ketauan juga saat Soh wi secara tidak sadar melempar para pemain hockey dari club lain saat mengeroyok Jun Mo, dan akhirnya Soh wi masuk menjadi goal keeper di club hockey dan ia menjadi lebih dekat dengan Jun Mo, Bagaimana kelanjutanya??? Tonton saja, film ini cukup menarik, dan selalu bIkin kaget J


Cast:
Il-Young - On Joo-Wan
Kang So-Hwi - Shin Min-A
Jun-Mo- Yu Geon












Lovely Complex J-Movie

Details:
Director: Kitaji Ishikawa
Writer: Aya Nakahara (comic), Osamu Suzuki (screenplay)
Release Date: 2006
Runtime: 99 Min

Sinopsis:
Movie kocak ini berkisah soal "tragedi" yang dialami dua insan; yang cewe bernama Koizumi Risa (Fujisawa Ema - 16 tahun), cewe bongsor dengan tinggi tubuh 170 cm (buat orang Jepang ini udah termasuk tinggi banget) sementara yang cowo bernama Atsushi Otani (Koike Teppei - 16 tahun), cowo pendek dengan tinggi tubuh 159 cm. Kedua remaja yang duduk bersebelahan bangku di kelas 1 SMA ini sama-sama punya pengalaman buruk di masa lalu; ditolak cintanya karena yang mereka taksir punya kondisi fisik berkebalikan dari mereka: Risa ditolak karena cowo yang dia taksir lebih pendek dibanding dirinya, sementara Otani ditolak karena cewe yang dia taksir lebih tinggi! Ironis sekali bukan? ^-^ Dalam hati, keduanya berjanji untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama, jatuh cinta pada orang yang tingginya 'ga matching' dengan dirinya.

Risa dan Otani kebetulan punya teman main di geng yang sama, namun demikian mereka jauh dari akur. Segala hal kecil bisa jadi bahan perdebatan panjang, apalagi kalo sudah menyangkut tinggi badan. Otani memanggil Risa "Beanstalk" sementara Risa menyebut Otani "Shorty" (Chibi) :D Mereka yang tadinya bagaikan anjing dan kucing, mendadak jadi akur satu sama lain sejak tahu kesamaan hobi yang sangat jarang mereka temui dari orang lain, yaitu sama-sama jadi fans berat sebuah grup musik ajaib bernama Umibozu. Kedekatan mereka berawal dari rencana mereka pergi bersama ke konser Umibozu di malam Natal. Otani yang sempat diajak ketemu lagi oleh ex girlfriendnya akhirnya memutuskan pergi bersama Risa, membuat Risa akhirnya jatuh cinta seketika ^^

Geng mereka dengan semangat 45 berusaha menjodohkan keduanya begitu tahu Risa menaruh hati pada Otani. Sayangnya Otani yang cuek tidak menyadari sama sekali perasaan Risa. Malah pernyataan cinta Risa di acara festival, yang dilakukannya setelah Otani sok-sok mengakui Risa sebagai kanojo (girlfriend-nya) ketika berpapasan dengan ex girlfriendnya, ditanggapi Otani dengan 'sadis'... "Kamu mencoba menipuku ya? Mentang-mentang aku lebih pendek dari kamu?" Ga ada romantis-romantisnya :))

Risa jelas broken heart dan uring-uringan berat. Di saat itulah muncul guru baru tampan di kelas mereka; Kuniumi Maitake (Tanihara Shosuke), yang langsung menarik perhatian Risa. Jadilah Risa "pimpinan" grup "Maity Love", yang berisi cewe-cewe fans berat sang guru, yang membuat Otani gantiuring-uringan. Klimaksnya ketika Otani menantang Maitake-sensei bertanding 3 on 3 di lapangan basket dan kakinya cedera. Apa yang akan Risa lakukan?

Cast:
Ema Fujisawa - Risa Koizumi
Teppei Koike - Atsushi Otani













Friday, July 06, 2012

I'm Not Stupid Too S-Movie

Details:
Director: Jack Neo
Writers: Rebecca Leow, Jack Neo
Release Date: January 26, 2006
Runtime: 124 min.

Sinopsis:
Film singapur satu ini menceritakan tentang realita - realita yang terjadi pada kehidupan sehari-hari antara orang tua dan anak.Film ini mengandung banyak makna edukasi untuk para orang tua dan anak,yang bisa menjadi pembelajaran dalam mendidik anak.








Cast:
Joshua Ang - Cheng Cai
Shawn Lee - Tom

Ashley Leong - Jerry












Best in Time T-Movie

Details:
Director: Youngyooth Thongkonthun
Release Dtae: March 5, 2009
Runtime: 117 min

Sinopsis:
Mengalami masa-masa yang indah dalam hidup dan bisa mengenang masa-masa tersebut tentunya diharapkan oleh setiap orang. Inilah yang menjadi inti cerita dari Best of Times. Sebuah film drama romantis Thailand yang digarap oleh Yongyoot Thongkongtoon yang pernah mengisi salah satu segmen dari 4Bia, sedangkan untuk skenario film ini sendiri ditangani oleh Aummaraporn Phandintong dan Nontra Kumwong. Nontra Kumwong sendiri juga terlibat dalam skenario Hello Stranger. Best of Times juga menjadi Official Submissions 82nd Academy Award 2010 mewakili Thailand. Film ini menceritakan dua pasangan yang melewati hari-hari terbaik dalam hidup mereka. Sompit (Sunsanee Wattananukul) seorang wanita yang sudah lanjut usia seperti kembali mengalami masa mudanya bersama dengan Jamrus (Krissana Sreadthatamrong) dan Keng (Arak Amornsupasiri) yang bertemu kembali dengan Fai (Yarinda Bunnag), wanita yang pernah ia cintai di masa lalu. Kedua pasangan selain melewati hari-hari indah, mereka juga harus menghadapi masalah masing-masing yang menjadi penghambat dalam hubungan mereka.

Cerita berawal dari Keng dibantu oleh Ohm menyanyikan sebuah lagu ditujukan untuk seorang wanita yang ia suka, 8 tahun kemudian, Keng dan Ohm yang harus berurusan dengan polisi akibat menyetir dalam keadaan mabuk ditolong oleh Fai, mantan istri Ohm yang ternyata adalah wanita yang dulu pernah dicintai Keng. Keng menjalani hukuman dengan mengajar komputer kemudian bertemu dengan Nyonya Sompit dan Tuan Jamrus. Pertemuan itu membuat Keng menjadi terlibat dalam hubungan pasangan ini. Sementara itu, Fai yang menemukan seekor anjing yang terluka ketika menolong Keng dari kantor polisi berusaha menemukan pemilik anjing tersebut dengan bantuan Keng, dari sini hubungan antara mereka berdua berawal. Fai sendiri masih tidak bisa melupakan Ohm yang merupakan cinta pertamanya dan Keng juga mencintai Fai yang juga merupakan cinta pertamanya. Di lain pihak, Nyonya Sompit harus berurusan dengan masalah pribadi dalam keluarganya ketika ia memutuskan untuk menghabiskan hari bersama Tuan Jamrus di perkebunan milik Tuan Jamrus.

Best of Times sedikit berbeda dengan drama komedi romantis yang akhir-akhir ini tayang, jika sebagian besar cerita mereka fokus kepada satu masalah percintaan, Best of Times menghadirkan dua pasangan yang berbeda generasi. Yang pertama adalah Keng dan Fai, dua remaja dimana Fai sendiri sudah pernah menikah dengan salah satu teman Keng dan akhirnya bercerai, sedangkan Keng sendiri dulu pernah menyukai Fai pada masa sekolah. Keng dan Fai dipertemukan dan dekat karena seekor anjing yang terluka. Konflik yang dialami keduanya lebih kepada bagaimana mereka bisa melupakan cinta pertama masing-masing. Fai yang tidak bisa melupakan Ohm, mantan suaminya dan Keng masih tidak bisa lupa bahwa ia pernah mencintai Fai sebagai cinta pertamanya. Tak banyak hal-hal manis yang digambarkan oleh mereka berdua. Hanya ada satu momen dimana mereka bisa menghabiskan waktu berdua dan disinilah chemistry antar keduanya lebih terasa. Diluar itu lebih banyak menggambarkan masalah pribadi mereka ketimbang hubungan antara mereka berdua. Sedikit kecewa dengan pasangan muda mudi ini, untung saja pasangan kedua bisa mengobati kekecewaan saya. Pasangan yang kedua adalah Sompit dan Jamrus, pasangan yang sudah lanjut usia, bisa dibilang hal-hal yang romantis seperti ini jauh dari pikiran mereka. Namun justru pasangan oldies inilah yang bisa menggambarkan apa yang disebut dengan "Best of Times" daripada pasangan muda tersebut. Apa yang digambarkan oleh Sompit dan Jamrus seolah-olah mengatakan bahwa bukan hanya yang muda saja yang bisa menikmati indahnya cinta tapi orang lanjut usia pun juga bisa menikmatinya.

Secara keseluruhan alur cerita Best of Times memang bisa terbilang biasa saja. Tapi yang membuat saya menyukai film ini tentunya pasangan lanjut usia Sompit dan Jamrus, penampilan keduanya patut diacungi jempol. Dibandingkan dengan penampilan Keng dan Fai, kedua oldies ini lebih mencuri perhatian saya. Mereka berhasil menjalin sebuah chemistry yang cukup baik. Walau begitu penampilan Keng dan Fai juga tidak bisa dibilang buruk, apalagi pemeran Keng, Arak Amornsupasiri cukup baik dalam memposisikan dirinya sebagai seorang nerd. Selain penampilan pemerannya, Best of Times juga didukung dengan music score yang pas. Seperti biasa, film-film romantis Thailand selalu saja berhasil menemukan formula music score yang tepat.

Best of Times mungkin bukan film drama komedi romantis terbaik, tapi kehadiran film ini bisa dibilang menjadi suatu titik kebangkitan genre komedi romantis, terbukti setelah film ini cukup banyak film bergenre serupa yang sukses, sebut saja Bangkok Tokyo Love Story, Hello Stranger atau Crazy Little Thing Called Love, selain itu Best of Times tetap dapat memberikan kisah-kisah manis apalagi dengan kehadiran pasangan lanjut usia Sompit-Jamrus yang cukup berhasi menampilkan apa yang disebut "Best of Times". Things we want to remember, we forget. Things we want to forget, we remember...
  
Cast:
Arak Amornsupasiri
Yarinda Bunnag













Saturday, June 23, 2012

Gelang Wristband/Ruber Super Junior (Elf Makassar Edition)

Oke sedikit keluar dari tujuan blog^^v
Kali ini saya mw bantu share lapak temannya ane......^^hehehehe

Para Elf khususnya d daerah makassar,jgn ngaku Elf kalo belum beli gelang ini^^
yang minat silahkan hubungi:
Hp:085397877066
Pin:2337a5c3