Friday, December 07, 2012

700 Days of Battle: Us vs the Police J-Movie

Details:
Director: Renpei Tsukamoto
Writer: Yuichi Fukuda
Release Date: April 5, 2008
Runtime: 108 min

Sinopsis:
Berkisah mengenai perseteruan antara sekelompok anak sekolahan dan seorang Polisi lokal, di suatu kota kecil daerah prefekture Yamagata di tahun 1979. Perseteruan berawal ketika kota tersebut kedatangan Chuzai-san yang menjabat sebagai kepala polisi di desa tersebut. Chuzai-san merupakan polisi berusia muda tetapi mempunyai muka yang agak tua dan sangat patuh pada peraturan. Polisi baru ini kemudian menerapkan aturan pembatasan kecepatan di salah satu jalanan yang sering dilalui penduduk. Saijo-kun(takuya Ishida), seorang pembuat onar di sekolah, adalah salah satu korban pertamanya, ketika mengendarai sepeda motornya dalam kecepatan yang sedang-sedang saja.
Tidak terima karena di perlakukan seperti ini, teman-teman Saijoh dipimpin oleh Mamachari (hayato Ichihara) kemudian memutuskan untuk menuntut balas dengan melakukan tindakan-tindakan jahil yang bertujuan agar Chuzai-san mengundurkan diri sebagai kepala polisi di daerah itu. Tetapi yang membuat menarik ternyata Mamachari dengan teman-temannya tidak menggunakan cara kekerasan tetapi cara-cara yang akan membuat penonton menjadi geli dan tertawa terbahak-bahak!
Akhirnya siapa yang menang? sekelompok pelajar pembuat onar atau Chuzai-san?





Tsuya's Review :

Film luar biasa sangat konyol! Sehingga kita selalu bisa dibuat tertawa oleh kelakuan usil Mamachari dan teman-temannya, polisi yang selalu patuh pada aturan ditambah tampang ekspresi datar dan serius akhirnya ikut membalas dan akhirnya perang saling menjahilipun terjadi.. Pertama sih biasa aja prank dan kejahilan lainnya tapi lama kelamaan makin gila yang paling saya suka waktu "Operasi orang terluka" dan balasan sang polisi yang meninggalkan Mamachari, Saijo dan Inoue di bukit! Ngakak gw! Apalagi si cabul Saijo! xDD
Lepas dari film komedi konyol yang bikin ngakak, film ini juga memperlihatkan persahabatan yang luar biasa kompak, seperti saling bantu sesama teman *termasuk saling bantu menjahili wakakakak*
Alur ceritanya sederhana saja berseting tahun 1970-an tapi akibat balutan komedinya film ini siap dan layak di tonton semua kalangan.. Bebas untuk semua umur! Sekedar pesan, teman itu bagaikan saudara sendiri.. Jadi saling respect dan menghargai itu membina persahabatan makin erat! Overall, penilaian saya untuk film ini 8/10


Cast:
Mamachari - Hayato Ichihara
Police - Kuranosuke Sasaki













Friday, November 30, 2012

My Little Bridge K-Movie

Details: 
Director: Kim Ho-Jun
Writer: Yu Sun-Il
Release Date: April 2, 2004
Runtime: 115 Min

Sinopsis:
Bo Eun adalah seorang siswi SMU berumur 15 tahun, dan Sangmin adalah seorang mahasiswa yang kembali ke Seoul pada tahun terakhirnya di Universitas. Kakek Bo Eun dan Kakek Sangmin dulu adalah sahabat. Mereka dulu pernah berjanji akan menikahkan anak mereka kelak, namun sayangnya ternyata keduanya memiliki anak laki-laki dan akhirnya perjodohan itu pun jatuh pada cucu mereka.

Sebenernya Bo Eun dan Sangmin sudah kenal semenjak kecil, jadi hubungan mereka itu lebih mirip kakak adik dibandingkan tunangan. Makanya mereka berdua kaget begitu mendengar bahwa mereka akan segera dinikahkan. Awalnya kedua orang itu menolak. Alasan Bo Eun menolak adalah selain karena ia belum cukup umur, ia juga menyukai salah satu siswa di sekolahnya. Sedangkan Sangmin sendiri adalah seorang playboy yang belum ingin menikah.

Namun tiba-tiba saja kakek Bo Eun jatuh sakit dan tampaknya akan segera meninggal, keinginan terakhir kakeknya adalah ingin melihat cucunya menikah, akhirnya dengan sangat terpaksa Bo Eun dan Sangmin menyutujui untuk menikah. Padahal saat itu Kakek Bo eun hanya berpura-pura sakit parah agar cucunya mau memenuhi permintaannya.

Akhirnya Bo Eun dan Sangmin pun menikah secara diam-diam karena Bo Eun masih sekolah karena ada peraturan sekolah yang melarang siswanya untuk menikah. Jadi setelah menikah, tidak ada seorang pun yang tahu tentang pernikahan Bo Eun kecuali sahabatnya. Nah, mulai disinilah ceritanya makin seru dan makin kocak, mau tahu serunya? Silakan ditonton...

Walau ini film lama tapi kayanya film ini masih beredar deh, soalnya aku sering liat kalo lagi hunting film. Bagus kok, cukup menghibur. Oiya, Moon Geun Yeong juga nyanyi lho di OST Litle Bride ini. Tapi daripada merdu, mungkin suaranya lebih bisa dikatakan imut dan jernih banget suaranya.

Cast:
Kim Rae-Won - Park Sang-Min
Moon Geun-Young - Seo Bo-Eun












 

My Mighty Princess K-Movie

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/en/2/2c/My_Mighty_Princess_film_poster.jpg Details:
Director:  Kwak Jae-Young
Writer: Kwak Jae-Young
Release Date: June 26, 2008
Runtime: 118 Min


Sinopsis:
Kang Soh-hwi seorang mahasiswi yang mempunyai ilmu beladiri tingkat tinggi yang merupakan keahlian turun temurun di keluarganya dan memanfaatkan ilmunya itu untuk mencari duit dengan bergabung dengan sebuah opera atau dengan kemampuan ilmunya itu dia di pandang aneh sama orang2 di sekitarnya. Dan ia mulai merasa malu dengan ilmu yang dimilikinya.
Di kampus Soh Hwi jatuh cinta sama Jun Mo seorang mahasiswa dan atlet hockey dan demi cowok cakep ini Soh Hwi bela2in masuk club hockey walaupun isinya cowok semua, di tempat ini soh hwi bertekat untuk tidak memperlihatkan kekuatnya, karena ia ingin menarik perhatian Jun mo, tapi akhirnya ketauan juga saat Soh wi secara tidak sadar melempar para pemain hockey dari club lain saat mengeroyok Jun Mo, dan akhirnya Soh wi masuk menjadi goal keeper di club hockey dan ia menjadi lebih dekat dengan Jun Mo, Bagaimana kelanjutanya??? Tonton saja, film ini cukup menarik, dan selalu bIkin kaget J


Cast:
Il-Young - On Joo-Wan
Kang So-Hwi - Shin Min-A
Jun-Mo- Yu Geon












Lovely Complex J-Movie

Details:
Director: Kitaji Ishikawa
Writer: Aya Nakahara (comic), Osamu Suzuki (screenplay)
Release Date: 2006
Runtime: 99 Min

Sinopsis:
Movie kocak ini berkisah soal "tragedi" yang dialami dua insan; yang cewe bernama Koizumi Risa (Fujisawa Ema - 16 tahun), cewe bongsor dengan tinggi tubuh 170 cm (buat orang Jepang ini udah termasuk tinggi banget) sementara yang cowo bernama Atsushi Otani (Koike Teppei - 16 tahun), cowo pendek dengan tinggi tubuh 159 cm. Kedua remaja yang duduk bersebelahan bangku di kelas 1 SMA ini sama-sama punya pengalaman buruk di masa lalu; ditolak cintanya karena yang mereka taksir punya kondisi fisik berkebalikan dari mereka: Risa ditolak karena cowo yang dia taksir lebih pendek dibanding dirinya, sementara Otani ditolak karena cewe yang dia taksir lebih tinggi! Ironis sekali bukan? ^-^ Dalam hati, keduanya berjanji untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama, jatuh cinta pada orang yang tingginya 'ga matching' dengan dirinya.

Risa dan Otani kebetulan punya teman main di geng yang sama, namun demikian mereka jauh dari akur. Segala hal kecil bisa jadi bahan perdebatan panjang, apalagi kalo sudah menyangkut tinggi badan. Otani memanggil Risa "Beanstalk" sementara Risa menyebut Otani "Shorty" (Chibi) :D Mereka yang tadinya bagaikan anjing dan kucing, mendadak jadi akur satu sama lain sejak tahu kesamaan hobi yang sangat jarang mereka temui dari orang lain, yaitu sama-sama jadi fans berat sebuah grup musik ajaib bernama Umibozu. Kedekatan mereka berawal dari rencana mereka pergi bersama ke konser Umibozu di malam Natal. Otani yang sempat diajak ketemu lagi oleh ex girlfriendnya akhirnya memutuskan pergi bersama Risa, membuat Risa akhirnya jatuh cinta seketika ^^

Geng mereka dengan semangat 45 berusaha menjodohkan keduanya begitu tahu Risa menaruh hati pada Otani. Sayangnya Otani yang cuek tidak menyadari sama sekali perasaan Risa. Malah pernyataan cinta Risa di acara festival, yang dilakukannya setelah Otani sok-sok mengakui Risa sebagai kanojo (girlfriend-nya) ketika berpapasan dengan ex girlfriendnya, ditanggapi Otani dengan 'sadis'... "Kamu mencoba menipuku ya? Mentang-mentang aku lebih pendek dari kamu?" Ga ada romantis-romantisnya :))

Risa jelas broken heart dan uring-uringan berat. Di saat itulah muncul guru baru tampan di kelas mereka; Kuniumi Maitake (Tanihara Shosuke), yang langsung menarik perhatian Risa. Jadilah Risa "pimpinan" grup "Maity Love", yang berisi cewe-cewe fans berat sang guru, yang membuat Otani gantiuring-uringan. Klimaksnya ketika Otani menantang Maitake-sensei bertanding 3 on 3 di lapangan basket dan kakinya cedera. Apa yang akan Risa lakukan?

Cast:
Ema Fujisawa - Risa Koizumi
Teppei Koike - Atsushi Otani













Friday, July 06, 2012

I'm Not Stupid Too S-Movie

Details:
Director: Jack Neo
Writers: Rebecca Leow, Jack Neo
Release Date: January 26, 2006
Runtime: 124 min.

Sinopsis:
Film singapur satu ini menceritakan tentang realita - realita yang terjadi pada kehidupan sehari-hari antara orang tua dan anak.Film ini mengandung banyak makna edukasi untuk para orang tua dan anak,yang bisa menjadi pembelajaran dalam mendidik anak.








Cast:
Joshua Ang - Cheng Cai
Shawn Lee - Tom

Ashley Leong - Jerry












Best in Time T-Movie

Details:
Director: Youngyooth Thongkonthun
Release Dtae: March 5, 2009
Runtime: 117 min

Sinopsis:
Mengalami masa-masa yang indah dalam hidup dan bisa mengenang masa-masa tersebut tentunya diharapkan oleh setiap orang. Inilah yang menjadi inti cerita dari Best of Times. Sebuah film drama romantis Thailand yang digarap oleh Yongyoot Thongkongtoon yang pernah mengisi salah satu segmen dari 4Bia, sedangkan untuk skenario film ini sendiri ditangani oleh Aummaraporn Phandintong dan Nontra Kumwong. Nontra Kumwong sendiri juga terlibat dalam skenario Hello Stranger. Best of Times juga menjadi Official Submissions 82nd Academy Award 2010 mewakili Thailand. Film ini menceritakan dua pasangan yang melewati hari-hari terbaik dalam hidup mereka. Sompit (Sunsanee Wattananukul) seorang wanita yang sudah lanjut usia seperti kembali mengalami masa mudanya bersama dengan Jamrus (Krissana Sreadthatamrong) dan Keng (Arak Amornsupasiri) yang bertemu kembali dengan Fai (Yarinda Bunnag), wanita yang pernah ia cintai di masa lalu. Kedua pasangan selain melewati hari-hari indah, mereka juga harus menghadapi masalah masing-masing yang menjadi penghambat dalam hubungan mereka.

Cerita berawal dari Keng dibantu oleh Ohm menyanyikan sebuah lagu ditujukan untuk seorang wanita yang ia suka, 8 tahun kemudian, Keng dan Ohm yang harus berurusan dengan polisi akibat menyetir dalam keadaan mabuk ditolong oleh Fai, mantan istri Ohm yang ternyata adalah wanita yang dulu pernah dicintai Keng. Keng menjalani hukuman dengan mengajar komputer kemudian bertemu dengan Nyonya Sompit dan Tuan Jamrus. Pertemuan itu membuat Keng menjadi terlibat dalam hubungan pasangan ini. Sementara itu, Fai yang menemukan seekor anjing yang terluka ketika menolong Keng dari kantor polisi berusaha menemukan pemilik anjing tersebut dengan bantuan Keng, dari sini hubungan antara mereka berdua berawal. Fai sendiri masih tidak bisa melupakan Ohm yang merupakan cinta pertamanya dan Keng juga mencintai Fai yang juga merupakan cinta pertamanya. Di lain pihak, Nyonya Sompit harus berurusan dengan masalah pribadi dalam keluarganya ketika ia memutuskan untuk menghabiskan hari bersama Tuan Jamrus di perkebunan milik Tuan Jamrus.

Best of Times sedikit berbeda dengan drama komedi romantis yang akhir-akhir ini tayang, jika sebagian besar cerita mereka fokus kepada satu masalah percintaan, Best of Times menghadirkan dua pasangan yang berbeda generasi. Yang pertama adalah Keng dan Fai, dua remaja dimana Fai sendiri sudah pernah menikah dengan salah satu teman Keng dan akhirnya bercerai, sedangkan Keng sendiri dulu pernah menyukai Fai pada masa sekolah. Keng dan Fai dipertemukan dan dekat karena seekor anjing yang terluka. Konflik yang dialami keduanya lebih kepada bagaimana mereka bisa melupakan cinta pertama masing-masing. Fai yang tidak bisa melupakan Ohm, mantan suaminya dan Keng masih tidak bisa lupa bahwa ia pernah mencintai Fai sebagai cinta pertamanya. Tak banyak hal-hal manis yang digambarkan oleh mereka berdua. Hanya ada satu momen dimana mereka bisa menghabiskan waktu berdua dan disinilah chemistry antar keduanya lebih terasa. Diluar itu lebih banyak menggambarkan masalah pribadi mereka ketimbang hubungan antara mereka berdua. Sedikit kecewa dengan pasangan muda mudi ini, untung saja pasangan kedua bisa mengobati kekecewaan saya. Pasangan yang kedua adalah Sompit dan Jamrus, pasangan yang sudah lanjut usia, bisa dibilang hal-hal yang romantis seperti ini jauh dari pikiran mereka. Namun justru pasangan oldies inilah yang bisa menggambarkan apa yang disebut dengan "Best of Times" daripada pasangan muda tersebut. Apa yang digambarkan oleh Sompit dan Jamrus seolah-olah mengatakan bahwa bukan hanya yang muda saja yang bisa menikmati indahnya cinta tapi orang lanjut usia pun juga bisa menikmatinya.

Secara keseluruhan alur cerita Best of Times memang bisa terbilang biasa saja. Tapi yang membuat saya menyukai film ini tentunya pasangan lanjut usia Sompit dan Jamrus, penampilan keduanya patut diacungi jempol. Dibandingkan dengan penampilan Keng dan Fai, kedua oldies ini lebih mencuri perhatian saya. Mereka berhasil menjalin sebuah chemistry yang cukup baik. Walau begitu penampilan Keng dan Fai juga tidak bisa dibilang buruk, apalagi pemeran Keng, Arak Amornsupasiri cukup baik dalam memposisikan dirinya sebagai seorang nerd. Selain penampilan pemerannya, Best of Times juga didukung dengan music score yang pas. Seperti biasa, film-film romantis Thailand selalu saja berhasil menemukan formula music score yang tepat.

Best of Times mungkin bukan film drama komedi romantis terbaik, tapi kehadiran film ini bisa dibilang menjadi suatu titik kebangkitan genre komedi romantis, terbukti setelah film ini cukup banyak film bergenre serupa yang sukses, sebut saja Bangkok Tokyo Love Story, Hello Stranger atau Crazy Little Thing Called Love, selain itu Best of Times tetap dapat memberikan kisah-kisah manis apalagi dengan kehadiran pasangan lanjut usia Sompit-Jamrus yang cukup berhasi menampilkan apa yang disebut "Best of Times". Things we want to remember, we forget. Things we want to forget, we remember...
  
Cast:
Arak Amornsupasiri
Yarinda Bunnag













Saturday, June 23, 2012

Gelang Wristband/Ruber Super Junior (Elf Makassar Edition)

Oke sedikit keluar dari tujuan blog^^v
Kali ini saya mw bantu share lapak temannya ane......^^hehehehe

Para Elf khususnya d daerah makassar,jgn ngaku Elf kalo belum beli gelang ini^^
yang minat silahkan hubungi:
Hp:085397877066
Pin:2337a5c3

Monday, April 09, 2012

Sunny K-Movie

Details:
Director: Kang Hyung-Chul
Writer: Kang Hyung-Chul
Release Date: May 4, 2011
Runtime: 124 min

Sinopsis:
Film ini bercerita tentang Lim Na Mi, seorang Ibu Rumah Tangga yang memiliki suami sukses dan anak perempuan yang cantik. Perfect as heaven? Not really. Meskipun hidupnya bisa dibilang oke, tapi dalam dirinya dia merasa ada yang kurang. Atau, lebih tepatnya lagi ada yang hilang dari dirinya yang kini menjadi Ibu Rumah Tangga yang mendedikasikan diri sepenuhnya untuk suami dan anak.
Berawal dari merawat ibundanya yang sedang sakit di RS, Na Mi tidak sengaja bertemu dengan Ha Chun Hwa, sahabat karibnya semasa SMA. Chun Hwa yang menderita terminal cancer dan divonis umurnya hanya hitungan bulan, meminta Na Mi untuk mengumpulkan anggota “geng” (*caeilahh geng….) baiklah, biar lebih enak, “grup” mereka semasa SMA yang bernama “SUNNY”.
Sunny beranggotakan 7 orang cewek SMA di era pertengahan 80-an..
  • Ha Chun Hwa, sang leader yang sangat loyal dan jago bela diri.
  • Kim Jang Mi, si chubby yang selalu memimpikan punya double eyelid.
  • Hwang Jin Hee, si geblek yang jago ngomong kotor.
  • Seo Geum Ok, si kutu buku penggemar sastra yang agak hiper.
  • Ryu Bok Hee, si centil yang selalu berhasrat menjad Miss Korea kelak.
  • Su Ji, the ice princess yang paling cantik namun mematikan (kau akan taulah kalau sudah nonton yang ku maksud mematikan disini..kekeke~)
  • Dan terakhir, si anak baru pindahan dari countryside, Lim Na Mi, si clumsy yang gak bisa menghilangkan aksen bicara kampung halamannya kalau nervous.
Karena suatu hal, Sunny akhirnya bubar dan tetap berjanji bertemu suatu saat nanti. Pertanyaannya, setelah 25 tahun tidak bersua.. Bisakah Na Mi memenuhi permintaan Chun Hwa untuk menemukan seluruh anggota Sunny lainnya?

Film ini mengajak kita untuk flash back bolak balik ke era pertengahan 80-an dan masa kini. Dengan backsound lagu-lagu 80-an (macam “Sunny”-nya Bobby Hebb, “Time After Time” dan “Girls Just Want To Have Fun”-nya Cyndi Lauper, “Touch by Touch”-nya Joy..) yang menurut gue, film ini pasti ngena banget buat om-om dan tante-tante yang memang mempunyai masa SMA di tahun 80-an. Hihihi.. 

Cerita tentang persahabatan masa SMA ketika kita masih banyak “sombong” dengan idealisme-idealisme kita kala itu, cerita tentang kenakalan-kenakalan jaman sekolah seperti misalnya nyoba-nyoba rokok, bir, atau ikutan berantem antar geng, cerita tentang cinta pertama dan patah hati, cerita tentang memiliki banyak mimpi untuk masa depan kita. That’s what High School life is all about, right? SUNNY dengan bagus sekali menggambarkan hal itu..
Film ini juga bercerita tentang ironi bagaimana hidup bisa mengubah “teenage-girls Sunny” dengan mimpi-mimpinya kala itu menjadi “middle-aged women Sunny” yang harus menjalani hidup mereka dengan lebih realistis. Misalnya Bok Hee, si Miss Korea wanna-be yang berakhir menjadi “wanita penghibur”. Atau, lihatlah adanya gap karakter antara Na Mi remaja yang ceria dan petakilan dengan Na Mi dewasa yang kalem dan sangat pasif. Atau bagaimana Jin Hee berubah…???

Asli, film ini BAGUS banget. Lucu, kocak, very humanly touch, terasa sangat real dan ahhh campur aduk lah nontonnya. 2 jam kita dibawa enjoy nontonnya. Tema dan emosinya sangat universal banget sehingga gak heran film ini dibawa sampai ke Amerika.

SO guys, menonton ini akan mengingatkan kalian dengan sahabat-sahabat ketika SMA.. Apalagi yang lulus SMA nya sudah berabad-abad lalu (jiahahaha.. special buat yang angkatan tuir cingg!). Bagaimana ya teman-teman baik kita jaman SMA? Sudah jadi orang-orang sukses kah atau mungkin sebaliknya?


Cast:
Yoo Ho-Jeong - Lim Na-Mi
Jin Hee-Kyung - Ha Chun-Hwa


Shim Eun-Kyung - Lim Na-Mi (teen)
Kang So-Ra - Ha Chun-Hwa (teen)















Sunday, April 08, 2012

Mama K-Movie

Details:
Director: Choe Ik-Hwan
Writer: Park Jung-Ye
Release Date: June 1, 2011
Runtime; 110 min

Sinopsis:
Ibu yang menjengkelkan, ibu yang belum dewasa, ibu yang tidak bisa hidup tanpa aku.Kata-kata itulah yang bisa mewakili film ini.










Cast:
Kim Hae-Suk - Ok Joo
Jeon Su-Kyeong - Hee Kyung
Uhm Jung-Hwa - Dong Sook













Tuesday, March 27, 2012

Dragon Zakura J-Drama

Details:
Director: Takashi Komatsu, Akihiro Karaki
Writer: Takehiko Hata, Norifusa Mita (manga)
Release Date: July 8, 2005
Episode: 11

Sinopsis :
Drama ini bercerita tentang SMU Ryuzan, yang dikenal sebagai SMU bodoh karena semua yang bersekolah di sana adalah murid yang paling bodoh di negeri itu. Nilai rata-rata murid di sekolah itu adalah 36. Mereka sekolah atau apa?? (^-^;) Tapi sebetulnya, murid-murid di sekolah itu bodoh karena cara mengajar guru-gurunya yang tidak efektif dan "niat ga niat". Setelah kematian direkturnya, SMU Ryuzan dipimpin oleh istri direktur yang tidak bisa memimpin sehingga menyebabkan SMU itu berada diambang kebangkrutan. Para guru di SMU itu tidak peduli pada murid-muridnya dan hanya mementingkan diri mereka sendiri, apakah mereka akan menjadi pengangguran setelah SMU itu bangkrut. Ino Mamako adalah satu-satunya guru yang mengkhawatirkan nasib para muridnya.
Sakuragi Kenji adalah seorang pengacara miskin yang datang ke SMU Ryuzan untuk membantu menyelamatkan sekolah itu. Sakuragi Kenji berkata bahwa SMU Ryuzan akan selamat jika banyak murid yang masuk ke sekolah itu. SMU Ryuzan harus membuktikan bahwa sekolah itu layak dan cukup berkualitas untuk para murid dengan cara memasukkan 5 orang murid SMU Ryuzan ke universitas terfavorit di Jepang, yakni Universitas Tokyo (Todai). Tentu saja hal itu kemudian ditertawakan dan menjadi olok-olakan para murid dan para guru. "Mana mungkin SMU dengan nilai rata-rata 36 bisa masuk Todai?" ujar mereka. Namun, Sakuragi bersikeras dan mengumumkan pada seluruh anggota SMU Ryuzan, "Jika kalian ingin mengubah hidup kalian, masuk ke Todai!" ujarnya. Ia kemudian membuka sebuah kelas khusus bagi murid yang berniat masuk ke Todai. Tapi tentu saja, merekrut murid khusus tidaklah mudah. Tidak ada yang mau masuk ke sana karena beranggapan mereka tidak mungkin berhasil.
Sakuragi mencari cara merekrut murid khusus. Yajima Yusuke hidup bersama ibunya dan mempunyai banyak hutang dari ayah mereka yang menghilang entah kemana. Mereka tidak bisa membayar hutang itu dan kerap kali menjadi bulan-bulanan debt collector. Sakuragi mengetahui hal ini. Ia meminta sisa uang simpanan sekolah yang tersisa pada istri direktur dan digunakan untuk membayar hutang Yusuke dan ibunya. Ia memberikan uang itu dengan syarat, Yusuke harus mau masuk ke kelas khusus.
Sakuragi kemudian mendatangi Mizuno Naomi. Ia dan ibunya memiliki sebuah kedai (restoran) kecil. Ibunya bisa disebut perempuan murahan dan hampir selalu pergi bersama laki-laki. Naomi kerap kali menjadi target tangan-tangan jahil orang-orang yang makan di kedainya. Mereka menganggap Naomi bodoh dan tidak punya masa depan karena bersekolah di SMU Ryuzan. Masa depannya kelak hanya akan seperti ibunya atau menjadi perempuan murahan. Sakuragi berkata, "Kalau kau ingin merubah hidupmu, masuk ke Todai. Jika kau pintar, maka orang tidak akan pernah melecehkanmu."
Ogata Hideki adalah teman band Yusuke. Ia sangat marah dan kecewa ketika Yusuke keluar dari bandnya. Ia masuk ke kelas khusus hanya karena ingin bersama dan mencoba membujuk Yusuke untuk kembali.Kosaka Yoshino adalah kekasih Yusuke. Ie juga masuk ke kelas khusus untuk mengikuti dan agar bisa berada di samping Yusuke. Kobayashi Maki mengikuti kelas khusus karena tidak mau kalah dari temannya yang sekarang sudah sukses menjadi artis.
Okuno Ichiro adalah orang terakhir yang masuk kelas khusus. Ia selalu dilecehkan oleh adik dan orang tuanya sendiri. Kedua orang tuanya termasuk orang yang kurang mampu (pas-pasan). Orang tuanya memasukkan adiknya (karena dinilai lebih pintar) ke SMU favorit dan menyiapkan adiknya untuk masuk ke Todai. Ia sangat mendukung adiknya dan menerima apapun yang diberikan padanya walau adiknya selalu melecehkan dan berpura-pura tidak mengenalnya karena malu. Walau terlihat bodoh, ia sebenarnya sangat pandai. Karena terus dilecehkan dan diperlakukan tidak adil, ditambah petuah-petuah dan bujukan Sakuragi, akhirnya ia masuk ke kelas khusus.
Keenam murid itu belajar dengan cara-cara yang unik. Mereka menghafalkan rumus dengan cara permainan seperti pingpong, belajar bahasa Inggris dari lagu-lagu, belajar sambil lari mengelilingi lapangan dan senam, dan lain sebagainya. Mulanya mereka kesal dan malas belajar dengan sistem yang aneh seperti itu. namun lama kelamaan mereka mulai menikmatinya dan terbiasa untuk selalu belajar. Mereka mulai menyadari betapa asiknya belajar. Mereka mulai menikmati bagaimana senangnya menerima sebuah hal yang bernama "PENGETAHUAN". Lalu, apakah mereka berhasil masuk Todai? Hmm... Kasih SPOILER ga ya???




Hmm,, khusus untuk drama ini, aku ga mau ngasih SPOILER ya, soalnya menurut aku, ga penting mereka masuk Todai atau ngga. Yang penting usaha keras mereka dan keinginan mereka untuk maju. Berhasil atau gagalnya usaha seseorang, bukan berarti perjuangan berhenti sampai di sana. Orang yang berhasil, akan meneruskan perjuangan mereka di universitas, dan bagi yang gagal, masih ada jalan yang akan membuat mereka berhasil dalam hal yang lain. Dan satu lagi, dorama ini recommended banget deh untuk ditonton.

Cast:
Hiroshi Abe - Kenji Sakuragi
Tomohisa Yamashita - Yusuke Yajima
Masami Nagasawa - Naomi Mizuno












Yui Aragaki - Yoshino Kosaka
Teppei Koike - Hideki Ogata













Thursday, February 23, 2012

Summer Time Machine Blues J-Movie

Details:
Director: Katsuyuki Motohiro
Writer: Makoto Ueda
Release Date: September 3, 2005
Runtime: 107 min.

Sinopsis:
Lima anggota softball dari sebuah sekolah menengah yang bernama sci-fi klub, bersama dengan dua anggota perempuan dari klub fotografi bersama-sama merasakan panasnya musim kemarau di ruang basecamp yang mereka tempati bersama. Meskipun AC di bascamp mereka berfungsi yang hanya dapat dikontrol oleh sebuah remote control. Sayangnya. salah satu anggota dari klub tersebut merusaknya dengan menumpahkan minuman Cola di atasnya.Akhirnya anggota klub tersebut memutuskan untuk menenangkan diri di rumah mandi lokal dan ketika mereka kembali mereka menemukan orang yang aneh menggeledah barang-barang di basecamp mereka, yang kemudian merka namakan "Jamur". Jamur berlari meninggalkan basecamp tersebut ketika anggota klub tersebut masuk, tapi ada benda aneh yang tertinggal. Benda aneh itu menyerupai mesin waktu yang ditampilkan dalam film George Pal berjudul The Time Machine. Anggota dari Sci-fi klub main-main dengan mesin aneh itu sampai salah satu orang memutuskan untuk benar-benar menekan tuas sambil duduk di kursi mesin waktu itu. Kemudia dia menghilang,dan dia shock ketika kembali beberapa saat kemudian. Dia memberitahu teman-temannya bahwa ia memang melakukan perjalanan waktu ke hari kemarin. Setelah itu seseorang menyarankan untuk melakukan perjalanan waktu kembali pada waktu sebelum remote controlnya rusak. Setelah misi mereka dimulai, beberapa anggota yang tidak kembali ke masa lalu menemukan bahwa jika ada sesuatu yang berubah di masa lalu itu tidak dapat ditarik kembali dengan kata lainmenghilang.Akhrnya mereka dengan jamur melakukan perjalanan waktu untuk mencari anggita klub yang belum kembali,Sayangnya keadaan malah menjadi lebih rumit karena keadaan yang tak terduga, serta beberapa kesalahan besar oleh anggota sci-fi klub.

Cast:
Juri Ueno - Haruka Shibata
Eita - Takuma Komoto
Kuranosuke Sasaki - Professor Kohtaro Hozumi